Perawatan & Operasi Hernia
Operasi perbaikan hernia adalah salah satu prosedur bedah paling umum di dunia. Operasi hernia dapat membantu menghilangkan rasa sakit, mengembalikan hernia ke tempat yang benar dan, memperkuat area otot yang lemah. Operasi hernia biasanya memakan waktu sekitar satu jam sebagai prosedur kasus sehari. Ini dapat dilakukan dengan:
Bagaimana Mempersiapkan Operasi Hernia?
Persiapan yang tepat untuk operasi hernia di Singapura dimulai dengan mengikuti petunjuk pra-operasi yang dianjurkan oleh dokter Anda, termasuk pedoman puasa sebelum operasi, serta informasi obat atau suplemen yang harus dihindari.
Pasien harus mengatur transportasi ke dan dari rumah sakit karena efek anestesi dan obat penghilang rasa sakit dapat mempengaruhi kemampuan pasien untuk pulang setelah operasi hernia.
Apa Yang Dialami Selama Operasi Hernia?
Umumnya, operasi perbaikan hernia dilakukan dengan anestesi umum, yang berarti pasien tertidur dan bebas rasa sakit selama prosedur. Teknik bedah bervariasi berdasarkan jenis dan lokasi hernia.
Setelah sayatan dibuat oleh spesialis hernia Singapura, jaringan hernia didorong kembali ke posisi yang seharusnya, dan dinding otot yang melemah atau robek diperbaiki menggunakan jahitan, staples, atau lem perekat. Dalam beberapa kasus, jaring bedah atau bahan sintetis lainnya ditempatkan untuk membantu memperkuat area dinding otot dan mencegah hernia terjadi kembali.
Apa Yang Diharapkan setelah Operasi Hernia?
Setelah operasi hernia, pasien biasanya dipulangkan pada hari yang sama. Anda dapat kembali ke aktivitas normal dalam waktu 1 hingga 2 minggu. Nyeri, memar, dan bengkak di sekitar lokasi sayatan sering terjadi tetapi bersifat sementara dan akan mereda seiring waktu. Beberapa pasien mungkin juga merasakan sensasi tidak nyaman di daerah sayatan. Di Singapura, ahli bedah hernia biasanya meresepkan obat pereda nyeri untuk membantu proses pemulihan lebih nyaman.
Instruksi tentang diet dan perawatan luka yang tepat juga akan diberikan. Pasca operasi hernia, adalah penting untuk beristirahat dan menghindari aktivitas fisik berat.
Dokter Anda akan menjadwalkan konsultasi tindak lanjut untuk memantau pemulihan Anda dan memastikan bahwa sayatan sembuh dengan benar.
Apakah Ada Risiko Operasi Hernia?
Seperti halnya semua operasi, ada risiko perbaikan hernia, yang meliputi infeksi, perdarahan yang berlebihan, kerusakan pada organ dan pembuluh darah di sekitarnya, reaksi terhadap anestesi, dan akumulasi cairan (seroma) di dekat lokasi hernia.
Walau risiko ini ada, operasi perbaikan hernia biasanya merupakan prosedur yang sangat aman dengan tingkat keberhasilan yang tinggi. Dokter bedah hernia Anda di Singapura akan mendiskusikan risiko ini dengan Anda dan mengambil semua tindakan pencegahan yang diperlukan untuk meminimal risiko.